Subscribe:

Sabtu, 15 Oktober 2011

TEKNOLOGI 1G,2G,2.5G,3G,3.5G,4G



1.TEKNOLOGI 1G
Jaringan 1G pertama kali ditemukan di tahun 1980 ketika AMPS di Amerika bekerjasama dengan TACS dan NMT di Eropa membuat terobosan di teknologi jaringan.  Teknologi ini merupakan suatu teknologi mobile cellular yang masih menggunakan analog. Sistem ini mempunyai kecepatan yang rendah (low speed) dan hanya suara sebagai obyek yang utama. Didalam sinyal analog ini merupakan suatu transmisi yang dikirimkan/dihantarkan menyerupai bentuk gelombang. Teknologi mobile celular 1G mengirimkan gelombang tersebut ke base station yang akan memproses tujuan signal berikutnya, misal : base station lain, telepon selular, atau telepon rumah. Cara kerjanya di dalam telepon rumah ketika tujuan/sasaran signal sudah ditetapkan,
signal dikonstruksikan seakurat mungkin ke dalam bentuk aslinya sehingga signal yang diterima oleh end user bisa mendekati aslinya.
Teknologi 1G ini merupakan standar telephon selular yang mentransmisikan suara saja yang dikembangkan sejak tahun 1980. Teknologi yang tergolong sebagai 1G antara lain adalah:
a. AMPS (Advanced Mobile Phone System), sistem populer di AS dan pernah digunakan di Indonesia.
b. TACS (Total Access Communications System) yang populer di Inggris Raya.
/home/nunuk/perkembangan selular.odt Kaca kapinx : 1
c. JTAGS, dikembangkan di Jepang,
d. C-Netz, di Jerman Barat,
e. Radiocom 2000 di Perancis, dan
f. RTMI di Italia

2.TEKNOLOGI 2G

Merupakan suatu teknologi yang sudah berbasis digital dan juga teknologi second generation (generasi kedua)  dari telepon seluler yang menggantikan teknologi yang sebelumnya yaitu teknologi 1G yang berbasis analog. Teknologi 2G merupakan jaringan telekomunikasi selular yang diluncurkan secara komersial. Teknologi 2G Selain melayani komunikasi suara, 2G juga dapat melayani komunikasi teks, yakni SMS.
Contoh – contoh teknologi-teknologi yang berkembang di 2G antara lain adalah:
a.Time Division Multiple Access (TDMA)
Cara kerja TDMA adalah dengan membagi alokasi frekuensi radio berdasarkan satuan waktu
sehingga dapat melayani tiga sesi peneleponan sekaligus dengan melakukan pengulangan pada
irisan-irisan satuan waktu dalam satu channel radio.
b. Personal Digital Cellular (PDC)
PDC memiliki cara kerja yang relatif sama dengan TDMA. Perbedaannya adalah area
implementasinya. TDMA lebih banyak digunakan di Amerika Serikat, sedangkan PDC banyak
diimplementasikan di Jepang.
c. iDEN
Merupakan teknologi yang hanya digunakan di perangkat dengan merk tertentu (proprietary
technology FBR) dan dimiliki oleh perusahaan Motorola. Selanjutnya teknoligi ini dipopulerkan oleh perusahaan Nextel. iDEN berbasis teknologi TDMA dengan arsitektur GSM yang bekerja pada frekuensi 800 MHz. Umumnya digunakan untuk aplikasi Private Mobile Radio (PMR) dan “Push -to- Talk”.
d. Digital European Cordless Telephone (DECT)
e. Personal Handphone Service (PHPS)
f. IS-95 CDMA (CDMAone)
g. Global System for Mobile (GSM)
Global System for Mobile Communication (GSM) merupakan sebuah teknologi komunikasi selular yang bersifat digital. Teknologi GSM banyak diterapkan pada mobile communication, khususnya handphone. Teknologi ini memanfaatkan gelombang mikro dan pengiriman sinyal yang dibagi berdasarkan waktu, sehingga sinyal informasi yang dikirim akan sampai pada tujuan. GSM dijadikan standar global untuk komunikasi selular sekaligus sebagai teknologi selular yang paling banyak digunakan orang di seluruh dunia.

3.TEKNOLOGI 2.5G

Teknologi ini merupakan perubahan dari teknologi 2G yang menggunakan GPRS.GPRS singkatan dari General Packet Radio Service, adalah suatu teknologi yang memungkinkan pengiriman dan penerimaan data lebih cepat jika dibandingkan dengan penggunaan teknologi Circuit Switch Data atau CSD. Sistem GPRS dapat digunakan untuk transfer data (dalam bentuk paket data) yang berkaitan dengan e-mail, data gambar (MMS), dan penelusuran (browsing) internet. GPRS menggunakan prinsip 'tunnelling'. Laju data yang ditawarkan mencapai 160 kbps (SCD-GSM, hanya 9,6kbps).

4. TEKNOLOGI 3G

Generasi 3 atau 3G merupakan teknologi terbaru dalam dunia seluler. Generasi ini lebih dikenal dengan sebutan WCDMA (Wideband - Coded Division Multiple Access). Kelebihan terletak pada kecepatan transfer data yang mencapai 384 kbps di luar ruangan dan 2 Mbps untuk aplikasi dalam ruangan.
Salah satu contoh layanan yang paling terkenal dalam 3G adalah video call dimana gambar dari teman kita bicara dapat dilihat dari handphone 3G kita. Layanan lain adalah video conference, video streaming, baik untuk Live TV maupun video portal, Video Mail, PC to Mobile, serta Internet Browsing.

4. TEKNOLOGI 3.5G

Teknologi 3.5 G atau disebut juga super 3G merupakan peningkatan dari teknologi 3G, terutama dalam peningkatan kecepatan transfer data yang lebih dari teknologi 3G (>2 Mbps) sehingga dapat melayani komunikasi multimedia seperti akses internet dan video sharing.
Contoh – contoh teknologi 3.5G sbb:
a.HSDPA (High Speed Downlink Packet Access)

merupakan perkembangan akses data selanjutnya dari 3G. HSDPA sering disebut dengan generasi 3.5 (3.5G) karena HSDPA masih berjalan pada platform 3G. Secara teori kecepatan akses data HSDPA sama seperti 480kbps, tapi pastinya HSDPA lebih cepat lah. Kalau gak lebih cepat apa gunanya menciptakan HSDPA. Semakin baru tekonologi pastinya semakin bagus.

b. Wireless Broadband (WiBro)
WinBro dikembangkan Samsung bersama dengan Electronics and Technology Research Institute (ETRI) dan telah mendapat sertifikat dari Wimax Forum.  WiBro merupakan bagian dari kebijakan bidang teknologi informasi Korea Selatan yang dikenal dengan kebijakan 839. WinBro mampu men-deliver data dengan kecepatan hingga 50 Mbps.

5. TEKNOLOGI 4G

Singkatan dari fourth-generation technology yang mengacu kepada pengembangan teknologi telepon seluler. 4G merupakan pengembangan dari teknologi 3G. Nama resmi dari teknologi 4G ini menurut IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers) adalah "3G and beyond".

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

animasi  bergerak gif